Minggu, 17 Februari 2008

Kamar Surga

Jabir meriwayatkan bahwa Rasulullah saw berkata kepada dirinya dan para sahabat yang lain, “Maukah aku beritahu kepada kalian kamar-kamar surga?”. “Tentu ya Rasulullah, demi bapak kami, engkau, dan ibu kami,” jawab para sahabat. “Di surga ada kamar-kamar dari berbagai jenis mutiara. Bagian luarnya dapat dilihat dengan jelas dari bagian dalamnya, dan demikian sebaliknya. Di dalam terdapat kenikmatan, kelezatan dan kebahagian yang tidak terlihat mata, tidak terdengar telinga dan tidak terpikirkan oleh hati manusia,” kata Nabi saw. Jabir lantas bertanya, “Ya Rasulullah, untuk siapa kamar-kamar itu?””Untuk orang-orang yang menyebarkan salam, memberi makan orang miskin, melazimkan puasa dan menegakkan shalat malam ketika orang lain terlelap tidur,” jawab Nabi saw. Sahabat yang lain bertanya, ”Ya Rasulullah, siapa yang mampu untuk itu?””Umatku mampu melakukan itu,” jawab Nabi saw. “Akan aku beritahukan kepada kalian hal itu, yaitu orang yang bertemu dengan saudaranya, lalu memberikan salam, berarti ia telah menyebarkan salam, orang yang memberi kerabat dan keluarganya makan sehingga membuat mereka kenyang, berarti ia telah memberi makan, lali orang yang berpuasa pada bulan Ramadhan dan tiga hari tiap bulannya, berarti ia telah melazimkan puasa, orang yang mendirikan shalat isya pada akhir waktunya dan shalat shubuh berjama’ah, berarti ia dihitung telah shalat malam, sementara orang-orang yang tidur adalah orang-orang Yahudi, Nasrani dan Majusi.” (al-Hadist)

Tidak ada komentar: